BNN dan Sat Narkoba Polrestabes Bandung Lakukan Tes Urine Selama Mudik

- 27 Mei 2019, 14:33 WIB
IMG-20190527-WA0022
IMG-20190527-WA0022

 

AKSARAJABAR.COM,BANDUNG - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bandung bersama Satuan Narkoba Polrestabes Bandung melakukan tes urine kepada sejumlah sopir bus Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Senin (27/05/2019).

Kegiatan yang rutin dilakukan selama arus mudik lebaran tersebut untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan penumpang.

Kepala BNN Kota Bandung, Yeni Siti Saodah memaparkan, tes urine dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya kecelakaan lalu lintas selama arus mudik. Menurutnya, kecelakaan biasa terjadi lantaran beberapa faktor, yakni sarana prasarana seperti kondisi kendaraan, faktor alam dan juga manusia.

"Faktor manusia itu salah satunya Narkoba. Tentunya kami dari BNN ingin mendeteksi penyalahgunaan Narkoba dan kita lakukan tes urin secara acak," ujar Yeni kepada awak media.

Dijelaskannya, tes urine dilakukan secara random atau acak terhadap para sopir yang ada di Terminal Cicaheum. Kegiatan tersebut berlangsung selama satu hari penuh setiap harinya, khususnya sore hari karena banyak kendaraan yang keluar masuk terminal.

"Tadi baru 10 yah yang kita lakukan pemeriksaan karena ini terus akan kita lakukan pemeriksaan sampai sore," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Sat Narkoba Polrestabes Bandung, Irfan Nurmansyah menyebut belum ada temuan adanya sopir yang positif menggunakan Narkoba. Sejauh ini, para sopir yang positif dalam tes urine hanya menggunakan suplemen agar tidak mengantuk selama perjalanan.

"Sampai saat ini dari beberapa sampel-sampel random yang kita ambil berapa sopir bus belum ditemukan," kata Irfan.

Sat Narkoba Polrestabes Bandung, ungkap Irfan, akan menindaklanjuti jika terbukti ada pengemudi bus yang kedapatan menggunakan Narkoba. Hal tersebut, untuk memastikan masyarakat pengguna angkutan massal seperti bus terjamin keamanan maupun keselamatan selama mudik.

"Kalau ditemukan tentunya sebagaimana undang-undang kita telusuri dari mana barang tersebut. Apabila memang ada barang bukti kita tindaklanjuti," pungkasnya.

(Iman/Ing)

Editor: Iman Mulyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x